Minggu, 26 Juni 2016

Is This Love ? (Bagian Enam Belas)

Title : Is This Love (Bagian Enam Belas)
Author : Rena-chan
Genre : Love, gxg, Roman, 

Main cast :
  • Matsui Jurina
  • Matsui Rena
Other Cast :
  • Yokoyama Yui
  • Shimazaki Haruka
  • Furukawa Airi
  • And Other
Happy Reading All.......




~---0---~






Hari pertandingan akhirnya tiba. Kini, di lapangan Jurina dan Yui sudah siap mengikuti pertandingan tersebut. Walau Rena belum pulang, namun, sepertinya Jurina masih tetap semangat mengikuti pertandingan tersebut. Dia tidak ingin sekolahnya kalah.
Berbeda dengannya yang mengikuti pertandingan bakset, justruh Rena masih sibuk di luar negeri. Gadis itu sedikit demi sedikit bisa berbahasa Indonesia. Melody dan Grace yang membantunya berkomunikasi dengan orang Indonesia.

Hanya saja, Rena sekarang sedang pusing. Pikirannya masih terngiang dengan mimpinya beberapa hari yang lalu. Walau Mayu sudah menenangkannya, namun ia masih saja memikirkan mimpi itu.
Dia berusaha menghilangkan pikirannya yang negative itu, namun sepertinya dia tidak juga berhasil. Jurina, gadis itu tidak mungkin menghianatinya, bukan? Jurina hanya mencintai dirinya. Iya, hanya Rena.

Entah berapa lama lagi dia berada di Indonesia, hatinya sangat ingin sekali pulang. Menemui gadis kecilnya yang sudah tidak ia temui selama beberapa hari belakangan ini. Dia merindukan tingkah manja gadis itu. Sungguh.

“Jurina, aku merindukanmu” desisnya pelan.
“Nona!” dia menoleh.
“Mayu.” Dia tersenyum.
“Memikirkan gadis kecilmu?” Rena mengangguk pelan.

Mayu tersenyum kecil. Kemudian, ia menghampiri gadis itu. Dia duduk di dekat Rena. Selama ini, hanya Mayu yang menjadi tempat curhat Rena.

“Sudahlah, nona. Gadis kecilmu itu bisa menjaga dirirny dengan baik” kata Mayu.
“Aku tahu! Tapi, aku hanya khawatir saja. Apalagi, Annin selalu mencoba untuk merebut Jurina dariku”
“Tenanglah. Jurina akan baik-baik saja. Dia tidak akan berpaling darimu”

Rena mendesah. Ia berfikiran yang sama seperti Mayu. Walau Annin mengganggu gadis itu, Jurina tidak akan mau bersama gadis itu.
Rena mengambil ponselnya. Ia mengetik nomor seseorang di sana. Dia mendekatkan ponsel itu ke telinganya. Rena bisa mendengar suara orang dari sana.

“Aku mau kau bisa menekan perusahaan Iriyama. Buat perusahaan itu selalu mengikuti kemauanku” kata Rena.

Terdengar suara dari sana. Rena bisa melengkungkan bibirnya. Hanya tinggal menunggu satu hari, orang itu langsung mengabarinya.
Mungkin memang licik, tapi itulah Rena yang sekarang. Dia tidak peduli lagi dengan semua yang akan merebut orang-orang yang di cintainya. Dia akan membalasnya dengan seribu kali lipat, hingga orang itu menyesal kepadanya dan bertekuk lutut di depannya.

“Aku akan menyuruh orang untuk memata-matai perusahaan Iriyama” Rena mengangguk.
“Maaf Annin. Tapi, orang yang kau hadapi sekarang ini, lebih licik darimu” gumam Rena setelah kepergian Mayu.

Tak lama, ponsel miliknya berbunyi. Ia melihat nama di layar ponsel itu. Dia tersenyum dan mengangkat ponsel itu.
“Ada apa?” tanyanya langsung.
Dengan tenang, dia mendengarkan semua ucapan orang yang menelponnya. Sesekali, dia membalas ucapan orang itu.

“Lakukan saja. Aku akan mengintai kalian semua dari sini. Jika kalian macam-macam, aku bisa saja membunuh kalian. Mengerti?”

Suara orang itu terdengar ketakutan. Dua kali Rena bisa mengeluarkan aura yang membuat orang ketakutan kepadanya. Namun, dia tidak peduli. Dia akan melakukan apa saja, yang menjadi tujuannya.

***

~Jurina Pov~

Huft… akhirnya tim sekolah kami menang. Aku benar-benar sangat lelah. Dan aku yakin, Rena pasti akan sangat senang mendengar semua ini. Aku harus mengabarinya. Aku mengambil ponselku dan kemudian menekan nomornya.

Rena-chan” sapaku ceria.

“Ada apa?”

“Tim kami menang. Aku dan teman tim bakset memenangkan pertandingan basket putri”

“Honto? Omedetou Jurina. Aku sangat bahagia”

Benar bukan? Dia sangat bahagia mendengarnya. Lalu, aku menceritakan semuanya kepadanya. Tentunya, tanpa sedikit pun tertinggal. Dia benar-benar sangat bahagia. Dan aku juga sangat bahagia.
Setelah selesai, aku memutuskan telepon. Rena bilang, dia akan berusaha untuk pulang. Demi aku. Dan itu membuatku sangat bahagia. Aku sangat merindukan dirinya. Dua orang yang aku rindukan, ada di luar negeri. Namun, aku tidak boleh sedih. Mereka pastinya mendoakan aku dari sana.

***

~Author Pov~

“Yuria, apa sudah selesai?” Tanya Yuki pada Yuria.
“Sudah nee-chan.” Jawabnya singkat.
“Baguslah. Aku sangat lelah!” kata Yuki.
“Aku juga nee-chan

Di depan mereka ada laptop. Mereka telah menyelesaikan sesuatu. Baru saja. Mungkin, kalian belum tahu. Mereka itu adalah saudara. Saudara sepupu. Yuki. Gadis itu sebenarnya sudah lulus kuliah. Namun, dia terpaksa kembali sekolah.
Alasannya? Alasannya, itu semua memang tugas dari seseorang. Dan dia menerima tugas itu. Jika tidak, maka dia sudah menentang seseorang yang bisa saja membuatnya mati.

“Apa kau sudah menemukan gadis itu, nee-chan?” Tanya Yuria pada Yuki.
“Sudah. Ternyata, dia kelas dua SMA. Dan satu sekolah dengan kita”
“Apa? Kau yakin?” Yuki mengangguk.
“Yakin!” kata Yuki mantap.
“Siapa dia?”
“Besok akan aku kasih tahu di sekolah” Yuria mengangguk.

***

“Belum ada kabar juga, papa?” Tanya Jurina.
“Sudah. Papa sudah berhasil menemukan gadis itu” Jurina tersedak.
Honto? Cepat sekali, papa. Bukankah, papa tidak tahu cirri-ciri gadis itu?” kata Jurina.
“Tapi, papa memang sudah tahu siapa dia” kata sang ayah tersenyum.
“Siapa dia?” Tanya sang ibu.
“Nanti, papa akan kasih tahu siapa dia. Dia satu sekolah dengan Jurina, dan gadis itu senior Jurina”
“Eh? Benarkah?” papa mengangguk sambil tersenyum.
“Iya.”
“Syukurlah, kalau dia sudah ketemu” kata Jurina tersenyum.




To Be Continue.....



ayo guys tebak gimana kisah selanjutnya, atau jika kalian bisa menebak endingnya kayak mana, nama kalian bakalan muncul di FF aku. FF yang mana? FF Mermaid and Me. So.... tebak saja. jika kalian bisa menebaknya, nama kalian bakalan muncul. aku jamin.

Untuk 3 orang yang pertama yang jawab dengan benar.
Dadh.... sampai jumpa dn aku tunggu ya?
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar